kaos flanel kreasi bintang flanel handmade jahitan tangan kaos katun cotton combed kaos couple buat hadiah ulangtahun dengan kaos flanel aplikasi kreatif dari guntingan flanel atau felt dan jahitan tangan menghasilkan design unik

Rabu, 01 Oktober 2014

Kaos Flanel Group / Kelompok


Kaos Pesanan Salah satu Paud di Jakarta







Kaos Pesanan Sekolah Taman Kanak-Kanak IBNU SINA...








Kaos Pesanan Untuk Souvenir Ulang tahun


Atau yang ingin Kompakan dengan Keluarganya juga bisa pesan kaos seperti ini loh...


Kaos Flanel Family







Jenis-jenis Bahan Kaos Polos

Jenis-jenis Bahan Kaos Polos

JENIS KAOS BERDASARKAN PROSES PEMBUATAN:
a.WOVEN
Sering disebut sebagai kain tenun. Ciri-ciri bahan woven tidak dapat di tarik.
b.KNIT
Sering disebut sebagai kain rajut. Ciri-cirinya kain ini dapat ditarik atau bersifat elastis.Contoh dari kain rajut : jersey, interlock, rib, single jersey, tricot dll.

JENIS KAOS BERDASARKAN SPESIFIKASI BENANG:
1. COTTON
A. COTTON COMBED:
Ciri-cirinya serat benang lebih halus dan hasil rajutan serta penampilan kaos lebih rata.
B. COTTON CARDED
Ciri-cirinya serat benang kurang halus, hasil rajutan dan penampilan bahan kaos kurang rata.
Sifat kedua jenis bahan kaos tersebut bisa menyerap keringat dan tidak panas, karena bahan baku dasarnya adalah serat kapas
2. TC (TETERTON COTTON)
Jenis bahan kaos ini adalah campuran dari Cotton Combed 35 % dan Polyester/Teteron 65%.Dibanding bahan Cotton, bahan TC kurang bisa menyerap keringat dan agak panas di badan.Kelebihan dari jenis bahan TC lebih tahan lama atau ’shrinkage’ (tidak susut atau melar) meskipun sudah dicuci berkali-kali.
3. CVC ( COTTON VISCOSE)
Jenis bahan kaos ini adalah campuran dari 55% Cotton Combed dan 45% Viscose.Kelebihan dari bahan ini adalah tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil dari bahan katun. Jenis bahan ini juga bersifat menyerap keringat.
4. POLYESTER dan PE
Jenis bahan ini terbuat dari serat sintetis/buatan dari hasil minyak bumi untuk dibuat bahan berupa serat fiber poly dan untuk produk plastik berupa biji plastik. Karena sifat bahan dasarnya, maka jenis bahan ini tidak bisa menyerap keringat dan panas ketika dipakai.

JENIS BENANG
Pentingnya mengetahui tentang benang sebagai bahan dasar kaos yang kita kehendaki adalah berkaitan dengan ketebalan atau gramasi bahan kaos itu sendiri.
1. BENANG 20S
Biasanya dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos atara 180 sampai dengan 220 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.
2. BENANG 24S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 170 sampai dengan 210 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt.
3. BENANG 30S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 140 sampai dengan 160 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau gramasi 210 sampai dengan 230 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.
4. BENANG 40 S
Biasa dipakai jika kita ingin ketebalan atau gramasi bahan kaos antara 110 sampai dengan 120 Gram / meter persegi untuk jenis rajutan Single Knitt atau gramasi 180 sampai dengan 200 gram/meter persegi untuk jenis rajutan Double Knitt.

JENIS RAJUTAN
1. SINGLE KNITT (Combed 20s, s nya adalah rajutan single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan jarum tunggal.
Penggunaannya hanya satu permukaan atau tidak bisa dibolak-balik (2 permukaan).
Jenis rajutan bersifat rapat, bahan padat, dan kurang lentur (stratching).
Sebagian besar produk kaos yang ada di pasaran adalah memakai jenis rajutan Single Knitt.
2. DOUBLE KNITT (Combed 20d, d nya adalah rajutan single knitt)
Pengertian teknisnya adalah rajutan Jarum Dobel.
Sehingga penggunaannya bisa dibolak-balik (atas bawah tidak masalah).
Jenis rajutan bersifat tidak rapat, bahan kenyal, lembut, dan lentur.
Produk kaos yang biasa memakai rajutan jenis ini adalah pakaian untuk bayi dan anak-anak. Ada sebagian orang menyebut bahan ini dengan sebutan Interlock.
3. LACOSTE
Pengertian teknisnya adalah rajutan tekstur/corak.
Penggunaan tidak bisa dibolak-balik.
Jenis rajutan bersifat bertekstur, bulat, kotak, atau menyerupai segitiga kecil-kecil.
Sebagian orang ada yang menyebut bahan ini Pique atau Cuti, dan hanya lazim digunakan untuk Kaos Polo atau Kaos Kerah.
4. STRIPER atau YARN DYE
Pengertian teknisnya adalah rajutan kombinasi benang warna (Yarn Dye).
Penggunaan tidak bisa di bolak-balik.
Jenisnya bisa Single Knitt maupun Double Knitt.
Finishing harus openset/belah.
Pada umumnya orang-orang menyebut bahan ini dengan sebutan bahan salur/warna-warni. Biasa digunakan untuk produk kaos dewasa (Pria, Wanita, T-Shirt, maupun Polo Shirt).
5. DROP NEEDLE
Pengertian teknisnya adalah rajutan dengan variasi cabut jarum.
Penggunaannya bisa di bolak-balik.
Jenis rajutan bersifat tekstur garis lurus vertikal, lembut, dan lentur.
Produk kaos ini banyak digunakan untuk Rib Leher (T-Shirt), Ladies T-Shirt Body Fit, dan kaos singlet.


Sumber : Google